Chemistry is Easy...Kimia itu Mudah

Jangan bilang sulit bila tak pernah mencoba...

Sabtu, 08 Mei 2010

Stoikiometri 1

STOIKIOMETRI





Ilmu Kimia tidak akan terlepas dari belajar reaksi kimia beserta hal- hal yang menyertainya. Salah satu hal yang menyertai reaksi kimia adalah perhitungan secara kuantitatif baik produk maupun reaktan. Perhitungan kuantitatif ini tidak hanya terbatas pada masa, melainkan juga energi, waktu, jumlah zat, volume, kuanta dan hubungan konversi di antara mereka. Perhitungan kuantitatif hal-hal yang menyertai reaksi ini dalam ilmu kimia disebut sebagai “Stoikiometri”, mempelajari stoikiometri amat penting sebab hampir semua cabang ilmu kimia melibatkan stoikiometri serta dapat meningkatkan keahlihan kita dalam bidang kimia.


Marilah sekarang kita mempelajari dasar-dasar stoikiometri.


1. Mol


“ Mol merupakan satuan yang menyatakan jumlah unit dalam suatu substansi yang setara dengan jumlah atom karbon dalam 12 gram karbon 12C murni”


Jumlah unit disini dapat berupa atom, molekul, ion, elektron, proton, radikal, waktu, kuanta, bahkan kelereng, bola, biji kacang hijau atau apapun yang ada di dunia ini.


Kimiawan telah menghitung dengan seksama bahwa 12 gram atom karbon 12C murni memiliki jumlah atom karbon sebanyak 6,022.10 exp 23,


jadi:


“ 1 mol apapun yang ada di dunia ini jumlahnya adalah 6,022.10 exp 23 , bilangan 6,022.1023 ini disebut sebagai bilangan Avogadro”

Bilangan Avogadro (N) = 6,022.10 exp 23

Artinya:


1 mol besi memiliki 6,022.10 exp 23 atom besi
1 mol H20 memiliki 6,022.1023 molekul H20
1 mol elektron memiliki jumlah 6,022.10 exp 23 elektron
1 mol kacang hijau jumlahnya 6,022.10 exp 23 biji
1 mol detik jumlahnya 6,022.10 exp 23 detik
1 mol kelereng memiliki jumlah kelereng sebanyak 6,022.10 exp 23 biji


Cukup jelas kan tentang konsep mol?


2. Masa Molar


“Didefinisikan sebagai masa satu mol suatu senyawa dalam satuan gram”


Jadi masa molar suatu senyawa tak lain adalah “Masa Molekul Relatif
(MR) senyawa itu sendiri


sebagai contoh berapakah masa molar Cu(OH)2 ? pertama hitung total penjumlahan masa atom relative masing-masing atom yang terdapat
dalam Cu(OH)2 :

Cu = 1 x 63,5 = 63,5
H = 2 x 1 = 2
O = 2 x 16 = 32
Jumlah = 97,5

Jadi masa molar adalah Cu(OH)2 97,5 gr, Jadi bisa diartikan bahwa masa molar suatu zat adalah sama dengan “masa molekul relative (Mr)” zat itu sendiri
Rumus hubungan antara mol dengan Mr dan bilangan Avogadro


Untuk mencari mol suatu zat maka kita bisa mencari dengan 3 rumus dasar mol berikut, penggunaannya sesuai dengan variable yang nantinya diketahui dalam soal.

Apabila masa zat diketahui maka:



Mol = masa( gr ) /Ar atau Mr

Apabila jumlah unit yang diketahui maka :

Mol = jml molekul / Bil Avogadro

Jika yang diketahui adalah volume gas pada keadaan STP (Standard Temperature Pressure), yaitu pada keadaan STP 1 mol gas volumenya adalah 22,4 liter. (ingat rumus ini hanya berlaku untuk gas pada
keadaan STP).


Mol = Volume gas / 22,4

Pahami ke-3 rumus ini sebab konsep mol adalah dasar perhitungan kimia, hampir semua soal-soal kimia melibatkan perhitungan mol.

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda